Soal Kalor Reaksi/ Entalpi Reaksi
a. Hf CO2(g) = -94,1 kkal/mol
b. 1 mol C(s) + 1 mol O2(g) -----> 1 mol CO2(g), dibebaskan kalor sebesar 94.1 kkal
c. Energi ikatan CO2(g) = +94,1 kkal/mol
d. Hr = Hf CO2(g) - Hf C(s) + Hf O2(g)
e. Hc C(s) = -94,1 kkal/mol
2. Pada percobaan panas reaksi, jika 1,5 L gas CO2 direaksikan dengan 100 mL Ca(OH)2 0,5M, terjadi perubahan suhu dari 30°C menjadi 35°C. Bila 1 mol gas CO2 = 30 L, massa jenis larutan = 1 g/mL dan kalor jenis larutan = 1 kal/g °C, maka kalor yang dibebaskan adalah:
a. 1,0 kkal/mol
c. 1200 kal/mol
e. 10 kkal/mol
b. 2,4 kkal/mol
d. 20 kkal/mol
3. Jika diketahui energi ikatan rata-rata H-H, O=O, H-O, berturut-turut adalah 104 kkal/mol, 119 kkal/mol, 110 kkal/mol, maka perubahan entalpi pada pembentukan 18 g air adalah: (Ar H = 1, O = 16)
a. -184,5 kkal
b. -113 kkal
c. -56,5 kkal
d. -28,3 kkal
e. -3 kkal
4. Diketahui: kalor pembakaran C6H12O6 = +2820 kJ, kalor pembakaran C2H5OH = +1380 kJ.
Kalor reaksi pada fermentasi 90g glukosa menurut reaksi; C6H12O6 --------> 2C2H5OH + 2CO2 adalah:
a. -30 kJ
b. +30 kJ
c. -720 kJ
d. +7200 kJ
e. -2100 kJ
5. Pada percobaan panas reaksi, jika 0,15 L gas CO2 direaksikan dengan 100 mL Ca(OH)2 0,05M, terjadi perubahan suhu dari 30°C menjadi 35°C. Bila 1 mol gas CO2 = 30 L, massa jenis
larutan = 1 g/mL dan kalor jenis larutan = 1 kal/g °C, maka kalor yang dibebaskan adalah:
a. 0,1 kkal/mol
c. 0,5 kkal/mol
e. 100 kkal/mol
b. 0,24 kkal/mol
d. 2 kkal/mol
6. Perubahan entalpi reaksi berikut ini yang merupakan perubahan entalpi pembentukan standar (H°f) adalah:
a. C(g) + ¼S8(g) -----> CS2(g)
d. C(g) + 2S(g) -----> CS2(g)
b. C(s) + 2S(s) -----> CS2(l)
e. jawaban b dan c benar
c. C(s) + 2S(s) -----> CS2(g)
7. Energi reaksi berikut ini yang merupakan energi ikatan ialah:
a. 2H(g) + O(g) ----> H2O(l)
d. H2(g) + ½O2(g) ---> H2O(l)
b. 2H(g) + O(g) ---> H2O(g)
e. OH-(aq)+ H+(aq) --->H2O(l)
c. 2H2(g) + O2(g) -----> 2H2O(g)
8. Pada pemanasan air dengan lampu spiritus akan dihitung banyaknya kalor pembakaran metanol (CH3OH), Mr metanol = 32. Untuk itu digunakan 50 mL air yang suhunya 25°C, dipanaskan
selama lima menit hingga suhu akhir 55°C. Diketahui kalor jenis air = 4,2 J/g°C. Jumlah spiritus yang terpakai dalam pemanasan itu adalah 8 g. Kalor pembakaran metanol itu adalah:
a. 12,6 kJ/mol
c. 50,4 kJ/mol
e. 504 kJ/mol
b. 25,2 kJ/mol
d. 100,8 kJ/mol
9. Pada reaksi 10 g logam natrium dalam air terbentuk natrium hidroksida dan hidrogen serta dibebaskan kalor sebesar 18.800 kal. Pada reaksi 5 g bubuk natrium oksida dalam air terbentuk
natrium hidroksida dan dibebaskan kalor sebesar 5100 kal. Jika kalor pembentukan H2O(l) 68400 kal, maka kalor pembentukan natrium oksida adalah:
a. 218,12 kkal
c. 81,32 kkal
e. 16,4 kkal
b. 91,64 kkal
d. 36,2 kkal
10. Pada reaksi gas hidrogen dan gas klor dibebaskan kalor sebanyak 37 kJ. Jika diketahui Hf HCl = -92,5 kJ/mol, maka banyaknya HCl yang terbentuk pada reaksi tersebut adalah:
a. 7,3 g
b. 14,6 g
c. 29,2 g
d. 36,5 g
e. 73 g
11. Diketahui reaksi CH3- CO-- H + H2 ------> CH2-CH2-OH. Jika energi ikatan C=O = 173 kkal/mol, H-H = 104,2 kkal/mol, C-O = 85 kkal/mol, C-H = 99,3 kkal/mol, dan O-H = 110,6 kkal/mol, maka perubahan entalpi reaksi itu adalah:
a. - 4,9 kkal
b. -14,3 kkal
c. -17,7 kkal
d. -32 kkal
e. -42,5 kkal
12. Jika diketahui energi ikatan rata-rata C-H = 99,3 kkal/mol dan energi ikatan rata-rata C-C = 83,1 kkal/mol dan kalor pembentukan atom-atom gas C dan H dari unsur-unsurnya masing-masing -173,0 dan -52,1 kkal/mol, maka entalpi pembentukan propana (dalam kkal/mol) adalah:
a. -16,1
b. -24,8
c. -26,1
d. -31,1
e. -36,1
No comments:
Post a Comment